Mencoba memaknai hari-hari

Rabu, 23 Januari 2008

Bila Harus terlepas..

Ada sedih dan bahagia saat setiap sesuatu terselesaikan. Kenapa ? Akan banyak alasan yang muncul pada setiap orang yang ditanyai, termasuk mungkin anda juga saya. Salah satunya adalah karena kita kehilangan sekaligus mendapatkan kelegaan atas apa yang telah kita usung berhari-hari bahkan bermusim-musim.

Bila harus terlepas…begitulah saya menyebutnya. Biarkan semua menggelinding bersama waktu hingga akan terpisah di sebuah persimpangan atau sebuah titik akan mempertemukan pada sebuah kesempatan yang mampu terbingkai dalam makna. Selanjutnya akan kita kenang dengan indah bahwa jalanan ini terlalu indah untuk kita biarkan terjal membadai, sebab di antara terjal ada batu-batu cadas yang akan membantu mendaki, sebab di antara badai selalu ada sepoi yang menebar kesabaran di hati. Semua tak akan kita dapati bila tidak kita lalui.
Bila harus terlepas…Sebuah kesempatan yang mungkin terlewatkan, biarkan menggelinding bersama waktu. Bukan berarti itu sia-sia. Hanya saja karena itu bukan jatah kita…belum saatnya kita miliki.

Yang patut kita pertanyakan adalah seberapa besar jiwa kita melepaskannya ? Sebarapa pemahaman kita membaca keadaan pada akhirnya ? Lebih sering mungkin kita kecewa…tapi mungkin jauh lebih bijak bila kita buang jauh-jauh keangkuhan yang memetakan kecewa, marah, stress, putus asa dan segudang perasaan lain. Bukankah semua itu ada karena kita merasa angkuh ? Karena kita merasa memiliki segalanya. Karena kita merasa seharusnya tak pantas menerima hal itu ? Padahal di luar itu semua ada sang Pengatur yang telah menetapkan segalanya. Dia yang mengetahui ukuran kemampuan kita, Dia yang Maha tahu rencana mana yang lebih baik bagi kita.

Karenanya…tak perlu kita berlarut-larut dalam kesedihan. Tidak ada yang sempurna kecuali Allah dan DIA pun tahu hal tersempurna yang sempurna untuk kita hadapi dan miliki.
Sebab jurang tak selalu berarti kekalahan,sebab jurang tak melulu masalah ketakberdayaan,sebab jurang tak selamanya tempat kejatuhan.
Karena jurang juga diciptakan untuk mereka yang ingin mendaki,karena jurang ada bagi mereka yang berani,untuk menyeberangi,untuk menaikinya kembali, bila ia terjatuh nanti.
Jadi, biarkan bila jatuh ke jurang, bila memang harus jatuh. Sebab selalu ada yang membantumu untuk naik kembali. (Rieve)

Tidak ada komentar:

My Favourite Film

  • The Message
  • Vertical Limit
  • Turtle can Fly
  • The Kite Runner
  • The Purshuit of Happynes
  • Ie Grand Voyage
  • Sang Murabby

My Favourite Books

  • Tetralogi Laskar Pelangi
  • A Thousand Splendid Suns
  • The Kite Runner

Acara TV Favourite

  • Akhirnya Datang Juga
  • Wisata Kuliner
  • Cinta Fitri, hehehe
  • e-Lifestyle
  • Padamu Negeri
  • Apa Kabar Indonesia
  • Kick Andy
  • Todays Dialogue
  • The nanny 911

Bagaimana pendapat anda tentang blog ini?